Showing posts with label SMP DEK. Show all posts
Showing posts with label SMP DEK. Show all posts

Wednesday, December 8, 2021

Program Organisasi Penggerak Program Pengembangan Profesi Pendidik Yayasan Dedikasi Edukasi Kualiva

Program Organisasi Penggerak Program Pengembangan Profesi Pendidik Yayasan DEK

Testimoni Salah Seorang Kepala Sekolah Sasaran Program Organisasi Penggerak Yayasan Dedikasi Edukasi Kualiva

Assalammu'alaikum sobat JJN. 

Kali ini sedikit berbeda sobat juara. Kita akan berdiskusi dan membahas tentang Program Organisasi Penggerak yang dilaksanakan oleh salah satu Ormas di Kota Padang. 

Apa itu Program Organisasi Penggerak (POP)?

Program Organisasi Penggerak merupakan program yang dirancang akan mendorong hadirnya Sekolah Penggerak yang berkelanjutan. Program Organisasi Penggerak dilaksanakan oleh Direktorat Jendral Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dengan melibatkan peran serta organisasi kemasyarakatan. Adapun organisasi kemasyarakatan yang dilibatkan merupakan organisasi yang sudah melakukan pembaharuan pendidikan dan berdampak dengan tahapan seleksi yang ketat dan panjang. Fokus utama dari Program Organisasi Penggerak adalah peningkatkan kualitas guru, kepala sekolah dan tenaga kependidikan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

Salah satu organisasi kemasyarakatan yang mengambil andil dalam Program Organisasi Penggerak ini adalah Yayasan Pendidikan Dedikasi Edukasi Kualiva yang berdomisili di Kota Padang Provinsi Sumatera Barat. Yayasan Dedikasi Edukasi Kualiva merupakan Organisasi kemasyarakatan yang bergerak di bidang pendidikan. Ada 5 instansi pendidikan di bawah naungan Yayasan Dedikasi Edukasi Kualiva; yaitu TK DEK, SD DEK, SMP DEK, SMA DEK, dan SMK DEK. Berikut salah satu instansi pendidikan di bawah naungan Yayasan Dedikasi Edukasi yang sudah melakukan pembaharuan pendidikan di sekolah dan berdampak👇


Adapun Program yang diimbaskan oleh Yayasan Dedikasi Edukasi Kualiva pada Program Organisasi Penggerak adalah Program Pengembangan Profesi Pendidik yang mengarah pada Pengembangan Kompetensi Guru dan Kepala Sekolah dalam menguasai Keterampilan Pendidikan Abad 21. Hingga berdampak pada penguasaan empat kompetensi yang harus dimiliki siswa di abad 21 yang disebut 4C, yaitu:

1. Critical Thinking (Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah)

2. Creativity (Kreativitas)

3. Communication (Kemampuan Berkomunikasi)

4. Ability to Work Collaboration (Kemampuan untuk Bekerjasama)


Sekolah Sasaran Program Organisasi Penggerak Program Pengembangan Profesi Pendidik Yayasan Dedikasi Edukasi Kualiva menjangkau 150 Sekolah Dasar yang terdapat di 2 Provinsi, yaitu Sumatera Barat dan Riau. Untuk Provinsi Sumatera Barat, Yayasan Dedikasi Edukasi Kualiva fokus pada pengembangan keterampilan guru dan kepala sekolah dari 65 SD yang berada di Kota Padang. Sementara di Provinsi Riau, Yayasan Dedikasi Edukasi Kualiva fokus pada pengembangan keterampilan guru dan kepala sekolah dari 85 SD yang berada di Kabupaten Indragiri Hilir.

Yuk intip salah satu video kegiatan Program Organisasi Penggerak Program Pengembangan Profesi Pendidik Yayasan Dedikasi Edukasi Kualiva  di salah satu sekolah sasaran di Kabupaten Indragiri Hilir.


Semoga Bermanfaat ya Sobat
Salam Juara Jaman Now
Channel Youtube https://www.youtube.com/c/JuaraJamanNow


Tuesday, June 9, 2020

Sekolah Digital Pertama Di Kota Padang

SMP DEK Sekolah Digital Pertama Di Kota Padang

Sebagai salah satu SMP di Kota Padang, SMP DEK menyadari perkembangan era industri 4.0 akan berdampak pada semua aspek kehidupan, termasuk dunia pendidikan. Akan ada tantangan besar yang akan dihadapi oleh dunia pendidikan di era revolusi industri 4.0 yang bercirikan teknologi. Menghadapi tantangan tersebut, SMP DEK menyadari harus berani mengambil langkah untuk berubah dengan pemanfaatan teknologi dalam pelaksanaan pendidikan di sekolah. Langkah tersebut bukan tanpa perencaan, melainkan sangat direncanakan. Diawali dengan berbagai pelatihan dan workshop untuk meningkatkan kualitas guru dalam penggunaan teknologi selama lebih kurang 2 tahun. Melalui pelatihan dan workshop peningkatan kualitas guru dalam penguasaan teknologi, SMP DEK mempersiapkan guru agar mampu melaksanakan PBM dengan pendekatan penggunaan teknologi. 

Selanjutnya SMP DEK satu-satunya SMP yang melakukan pembaharuan dengan membekali guru sarana mengajar berupa tablet. Tablet yang dibekali pada guru dilengkapi dengan buku digital, baik buku teks, buku evaluasi, maupun buku pengayaan/praktikum digital dan perangkat akses ke proyektor. Sarana mengajar berupa tablet ini mampu memberikan kemudahan dan keleluasaan guru dalam melaksanakan PBM. Selain itu juga memberikan kemudahan dalam penerimaan materi pelajaran bagi siswa, pengusaan kelas, dan akses pengetahuan yang mendukung materi pelajaran. Sangat membantu juga bagi guru yang berlatar mata pelajaran UN untuk mempersiapkan siswa baik dalam penguasaan materi maupun kesiapan mental menghadapi UNBK yang dilaksanakan secara online. 
Dalam hal menyiapkan siswa kelas 9 menghadapi UNBK, SMP DEK juga sejak awal memanfaatkan teknologi. Mulai dari pengadaan latihan dan simulasi UN berbasis android secara online sampai analisa pencapaian kesiapan siswa menggunakan aplikasi. Adapun latihan dan simulasi UN berbasis android secara online dilaksanakan setiap minggu yang pelaksanaannya ada di sekolah serta juga ada di rumah dengan koordinasi sekolah dan orang tua.

Seiring berjalannya waktu, kemampuan berbasis teknologi dan informasi terus diterapkan oleh guru dalam meningkatkan proses pembelajaran di sekolah sehingga tidak terasa SMP DEK telah bermetamorfosis menjadi sekolah digital. SMP DEK mulai mengganti penggunaan buku cetak dengan buku digital interaktif serta menghilangkan penggunakan buku tulis untuk catatan dan tugas dengan menghadirkan tablet sebagai sarana pembelajaran siswa. Sekolah tidak mengingkari adanya dampak negatif dari penggunaan tablet oleh siswa sebagai sarana pembelajaran. Oleh karena itu, sejak awal sudah diantisipasi pun dengan memanfaatkan kemampuan teknologi yang dilatihkan pada guru. 

Penggunaan tablet pada siswa yang dilengkapi buku digital interkatif berupa buku teks digital interaktif, buku evaluasi digital interaktif, buku pengayaan/praktikum digital interaktif dan aplikasi pendukung pembelajaran berdampak baik bagi siswa. Dampak baik tersebut terlihat dengan meningkatnya daya fikir kreatif dan inovatif siswa serta daya saing siswa baik dalam pembelajaran maupun di luar pembelajaran. Selain itu, dalam pembelajaran penggunaan tablet oleh siswa di SMP DEK mempermudah proses belajar mengajar dan mengubah cara belajar siswa ke student center  karena siswa mudah mengakses untuk memperoleh semua bahan ajar. Termasuk dengan mudah memperoleh bahan ujian untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian. Hal ini kemudian juga mendorong guru meningkatkan kemampuan dalam pembuatan materi pembelajaran secara digital. Penggunaan tablet termasuk smartphone juga mendorong sekolah dalam mengembangkan bentuk ujian dari berbasis kertas ke berbasis android atau online. Mulai dari jenis ulangan Penilaian Harian, Penilaian Bulanan, Penilaian Tengah Semester, sampai Penilaian Akhir Semester telah dilaksanakan secara online berbasisi android. Pelaksanaan berbagai jenis ulangan online berbasis android ini merupakan hal pertama yang dilakukan oleh sekolah yang berada di Kota Padang sehingga SMP DEK telah bermetamorfosis menjadi Sekolah Digital Pertama di Kota Padang. 

Memantapkan pemanfaatan teknologi dalam pendidikan, SMP DEK sebagai Sekolah Digital Pertama di Kota Padang mengintegrasikan Learning Management System dan Student Information System untuk mempermudah keterpaduan peran dan tugas struktur sekolah, guru, siswa dan orang tua. Sebagai contoh, seorang guru bisa menjadwalkan tugas atau ujian ke siswa lalu melaksanakan ujian secar online, memproses penilaian, memberikan materi secara online, mencatat riwayat prestasi dan kedisiplinan siswa, serta absensi online. Semua informasi ini bisa diakses oleh struktur sekolah, siswa dan orang tua secara online dengan mudah. 

Friday, May 1, 2020

Belajar Dari Rumah Memberi Ruang Kreativitas Bagi Guru dan Siswa

Belajar dari rumah sebuah program pemindahan belajar siswa dari sekolah ke rumah efek dari pandemi covid 19. Belajar dari rumah dapat memberi ruang kreativitas bagi guru dan siswa.  Di kota Padang sendiri siswa belajar dari rumah sudah berlangsung satu bulan lebih. Belajar dari rumah bukan berarti tanpa bimbingan guru. Seluruh bentuk aktivas pembelajaran yang biasanya dilakukan di sekolah dipindahkan ke rumah melalui sistem daring atau online. 

Dengan sistem pembelajaran daring, guru mau tidak mau harus kreatif dalam menyajikan kegiatan belajar siswa. Banyak aplikasi yang bisa digunakan untuk mendukung kerja kreatif guru guna mengasah kemampuan akademik dan keterampilan siswa. Untuk melaksanakan tatap muka online agar guru tetap bisa menjelaskan materi, berdikusi langsung dengan siswa dan menjawab pertanyaan siswa, guru dapat menggunakan aplikasi Google Meet, Zoom, microsoft teams, dan yang lainnya.Untuk memberikan materi dan tugas maupun melaksanakan penilaian secara online pun banyak aplikasi yang bisa digunakan oleh guru, seperti google classroom, google form, microsoft teams, geschool, quintal dan WA juga bisa. Asal guru mau belajar, semua bisa dimanfaatkan untuk mendukung pembelajaran dari rumah yang dilaksankaan secara daring. Secara tidak langsung, semua juga dapat mendukung kerja kreatif guru sehingga siswa tetap memperoleh pengalaman belajar yang tepat walaupun dalam keterbatasan ruang.

Dengan sistem pembelajaran daring, guru semakin kreatif pada saat mau belajar mengembangkan media pembelajaran. Salah satu pengembangan media pembelajaran yang bisa diterapkan oleh guru adalah media pembelajaran dalam bentuk video. Lagi-lagi, banyak aplikasi yang bisa digunakan oleh guru untuk mendukung kreativitas guru untuk membuat media pembejaran dalam bentuk video. Ada aplikasi editing video yang bisa dipasang di laptop, seperti camtasia, Filmora, dan banyak yang lainnya. Namun jika para guru ingin sambil nyantai membuat video pembelajaran bisa juga menggunakan aplikasi yang bisa dipasang pada smartphone atau android, seperti Kinemaster dengan fitur lengkapnya, juga ada InShoot, dan video editor lainnya. Sebagai contoh hasil dari pembuatan video pembelajaran lewat aplikasi berbasis smartphone atau android, bisa para guru lihat pada video Youtube berikut:

 Materi IPA Kelas 8 - Cahaya


Materi IPA Kelas 8 - Bunyi


Materi IPA Kelas 8 - Pesawat Sederhana

Dengan sistem pembelajaran daring, guru juga bisa kreatif dalam menyusun kegiatan siswa yang bermanfaat bagi  diri mereka dan juga bagi orang tua mereka. Hal hasil, belajar dari rumah juga dapat menumbuhkan kreativitas siswa. Kegiatan yang dapat dilakukan oleh siswa selama belajar dari rumah dengan bimbingan guru seperti meminta siswa mengenal lebih dalam karakter orang tua mereka. Mumpung pada masa belajar dan kerja dari rumah selama pandemi covid 19, kebersamaan orang tua berada di rumah bersama anak-anak mereka seharian. Mungkin sebelum masa pendemi covid 19 ini, aktivitas bersama di rumah antara si anak dan orang tua dibatasi oleh pekerjaan yang menyita waktu banyak di luar rumah bagi orang tua. 
Selama work from home orang tua, siswa bisa memanfaatkannya untuk lebih dekat mengenali karakter orang tua sehingga siswa bisa mengisi ruang-ruang cinta untuk orang tua mereka. Belajar dari rumah semakin berarti jika hal ini dapat dilakukan oleh siswa dengan pengarahan dan bimbingan guru. Selain itu guru juga bisa menumbuhkan keativitas siswa dengan membimbing siswa membuat karya pembelajaran yang bermanfaat, seperti membuat video pembelajaran sambil membantu orang tua menyapu, memasak, mencuci, dan bentuk pekerjaan rumah yang lainnya. Salah satu karya video pembelajaran siswa sambil membantu orang tua di rumah bisa dilihat seperti video berikut!

Siswa SMP DEK Padang belajar IPA dari rumah sambil mencuci piring bantu orang tua.

Belajar dari rumah tidak membuat seseorang bermalas-malasan. Banyak hal yang bisa dilakukan. Banyak waktu yang bisa dimanfaatkan untuk memunculkan kreativitas diri selama masa belajar dari rumah. Baik bagi guru dan siswa, belajar dari rumah dapat memberi ruang kreativitas.

Semoga Bermanfaat
Salam Sehat
Salam Juara